Apalagi, menurutnya, kerja profesional teater Indonesia sudah punya akar historis, lewat tradisi Dardanella, Miss Riboet Orion, Bintang Soerabaja. “Penonton teater sudah terbina sejak masa-masa itu, kemudian dilanjutkan oleh ATNI di tahun 1960-an, Teater Populer bersama Teguh Karya, Teater Kecil dan Rendra. Apa yang disebut impresario sudah ada sejak tahun 1920-an […]
SelengkapnyaMenari dan Berjogetlah
Dari sudut pandang medis, menari membantu mencegah penyakit Parkinson dan Alzheimer, membantu mengatasi diabetes, obesitas dan penyakit jantung. Menari, sangat anti-depresan. Karenanya, sejumlah psikolog dan dokter di sebagian besar kota menawarkan “terapi tari,” sebagai bagian dari cara mempercepat pemulihan bagi mereka yang baru usai perawatan medis. Jadi? Menarilah dan berjogetlah […]
SelengkapnyaMemacu Seni Pertunjukan di Tahun Gamang
Memacu dan memicu seni pertunjukan dengan perencanaan yang matang dan dikelola secara profesional sepanjang tahun, selain akan memberi ruang kreatif dan inovatif bagi pelaku dan institusi seni budaya, juga akan menjadi katarsis sekaligus ventilasi optimisme di tahun gamang. Pelaku seni budaya yang kreatif dan inovatif dan terus disibukkan oleh berbagai […]
SelengkapnyaPuisi Puisi N. Syamsuddin Ch. Haesy
Ibu (mengenang ibuku Hasyienna) ibu adalah mata air yang tak pernah henti mengalirkan cinta dan kasih sayang. setiap kata yang mengalir dari celah bibirnya adalah tuah petunjuk arah ke mana langkah mesti diayunkan. di jalan mana kehidupan mesti ditelusuri. al mdrasat al ula. ibu adalah mata air keikhlasan. […]
SelengkapnyaDialektika Ferry Mursyidan Baldan dengan Seni
“Seni, khususnya musik dan film mempertemukan manusia, mendekatkan dan mengkaribkan antar kelompok masyarakat yang terkotak-kotak melalui simbol, warna, dan partai politik“ Catatan Kenangan Bang Sèm Musik fanfare terdengar mengalun malam itu, Jum’at – 30 September 2022. Lampu-lampu panggung menyala. Tak berapa lama, tampak dua belia memainkan dua buah lagi, kemudian […]
SelengkapnyaSisi Lain Kota Bogor
KOTA BOGOR yang pernah terkenal sebagai Pakuan, pusat kerajaan Padjadjaran dan kemudian berkembang menjadi Buitenzorg di masa penjajahan Belanda, juga dikenal sebagai Kota Hujan, sekaligus Kota Taman, Kota Ilmu Pengetahuan tentang Botani, Manusia dan Semesta.
Selain ada Istana Bogor yang sering menjadi kediaman Presiden Republik Indonesia dan Istana Batu Tulis kediaman Presiden Soekarno di masanya, kota ini ini juga terkenal karena di sini berada kampus Institut Pertanian Bogor yang kini menjadi IPB Univesity.
Di pusat kota ini terdapat Kebun Raya Bogor yang dulu menjadi sentra penelitian tentang Botani, dan kini lebih merupakan tujuan wisata dengan atraksi hiburan yang berjarak dengan perannya di masa lalu.
Belakangan, kota ini punya alun-alun kota, persis di depan stasiun kereta api Bogor. Tak jauh dari situ terlihat bangunan Masjid Agung yang proses pembangunannya tersendat. Di sebelahnya terdapat bangunan Blok F Trade Centre Kebon Kembang. Di seberangnya terdapat Jalan Mekah yang menghubungkan kawasan itu dengan Hotel Salak dan Balai Kota Bogor.
Tak sulit mencapai kota ini. Dari Jakarta, bisa menggunakan kereta commuter yang menjadi wahana ‘burung-burung metropolitan’ bermigrasi ulanmg alik pada pagi dan petang. | Foto-foto Bang Sèm

ALUN-ALUN KOTA BOGOR. Terletak di depan Stasiun Kereta Api Bogor, di bekas ‘Taman Topi’ dulu.

SISI LAIN ALUN-ALUN KOTA BOGOR. Dengan beberapa bangunan khas dan lapangan terbuka, alun-alun ini nyaman untuk ruang ketiga warga.

MASJID AGUNG KOTA BOGOR. Pembangunannya terhenti sejak beberapa waktu berselang. Sayang.

TRADE CENTRE. Blok F Pasar Kebon Kembang yang terdiri dari beberapa lantai. Tak terasa sebagai pusat perdagangan.

JALAN MEKAH. Jalan kecil ini menghubungkan kawasan alun-alun kota dan trade center dengan Hotel Salak di seberang Istana Bogor.

KERETA COMMUTER. Tak sulit menjangkau Kota Bogor dari Jakarta. Kereta Commuter akan melayani..
Ketua Akademi Jakarta Ajak Cari Solusi Nasib Planetarium Jakarta
Akademi Jakarta juga merekomendasikan, agar Pemerintah DKI Jakarta, memastikan pengelolaan Planetarium & Observatorium Jakarta sebagai entitas ilmu pengetahuan dilaksanakan oleh lembaga yang terkait langsung, yaitu Dinas Pendidikan; Memastikan penganggaran bagi pengadaan, pemeliharaan, dan perbaikan fasilitas Planetarium & Observatorium Jakarta seperti proyektor, teleskop, ruang pameran, dan lain-lain. Ketua Akademi Jakarta, Seno […]
SelengkapnyaMelayari Bentang Masa via Patung Instalasi Multatuli Karya Dolorosa Sinaga
Ketika menyentuh ‘bahu’ patung Saijah, dan memandangi ‘mimik’ wajahnya, saya membayangkan, ada proses rekacita khas Dolorosa yang berbeda dengan pematung lain. Ada sentuhan simpati, empati, apresiasi, respek, dan cinta, yang saya yakini, terbangun oleh interaksi dan proses internalisasi Dolorasa ‘belanja ide’ yang tak hanya melalui novel Max Havelaar. Catatan Bung […]
SelengkapnyaSesanti Miesya Yunus – Wanita Ikon Negeri Johor 2022 untuk Majukan Perempuan
Miesya yang sangat sayang, konsisten merawat, dan tulus merawat ibunya. “Saya lakukan juga untuk melaksanakan amanah allahyarham abah. Bonda adalah keramat bagi saya,” ungkapnya. Ia sangat yakin pada ajaran Islam tentang birrul walidayn. “Ridha ibu adalah ridha Allah.” Cik Nur Aishah binti Mat Yunus yang selama ini dikenal sebagai motivator […]
SelengkapnyaLakon Roro Jonggrang dalam Transformasi Kreatif Teater Koma
Menyaksikan pertunjukan Teater Koma kali ini, lagi, kita merasakan, bahwa panggung teater merupakan ruang untuk bercermin, sekaligus salah satu cara untuk menemukan kembali akal sehat dan budi nurani. Cara mencapai keseimbangan nalar, naluri, rasa dan dria dalam satu tarikan nafas. Termasuk, yang diyakini Teater Koma, sebagai cara merawat sikap saling […]
Selengkapnya








